Sabtu, 07 Mei 2011

"CINTA" (SINETRON)

Primus Yustisio, Desy Ratnasari, Atalarik Syah
produksi  INDIKA Entertainment tahun 1999
Sutradara           : Mauril Ara
Penulis skenario : Armantono
Editing                : Sentot Said
Kameraman       : Rei Supriadi
Diangkat dari Novel karangan Wira.W




(Wwwaaadduuuhhh -_-' saya baru sadar kalau nama dua dosen saya tertulis di atas poster Sinetron ini !! lihat nama penulis skenario dan editornya... ) Jika saya berpendapat dalam blog ini maka hal itu bukan berdasarkan karena mereka.


Sinetron CINTA, menurut saya adalah Sinetron INDONESIA yang paling bagus sepanjang sinetron yang pernah saya tonton. Sinetron ini saya tonton ketika umur saya 7th alias kelas II sekolah dasar. sebenarnya anak kecil seusia saya tidak boleh nonton Sinetron cinta-cintaan seperti ini, tapi ketika itu saya mengikuti Sinetron ini dari awal hingga akhir episod. dan saya sudah bisa mengatakan pada saat itu bahwa ini adalah SINETRON BAGUS. jika tertinggal satu episod maka saya akan sangat menyesalinya sama seperti ketika saya ketinggalan episod Jewel In The Palace (drama korea historis).


garis besar dari cerita SINETRON ini adalah Berkisahkan tentang seorang gadis yang merupakan mahasiswi kedokteran yang kemudian menjalin cinta dengan seorang pemuda, namun ternyata kakak si pemuda yang memiliki penyakit kelainan jantung, jatuh cinta pada si gadis. mereka harus menyembunyikan hubungan dan rasa cinta mereka, bahkan dipaksa untuk mengubur hubungan tersebut oleh ibu si pemuda, demi menyelamatkan nyawa anak tertuanya.
(rumit ya?)


Ada banyak Sinetron, namun tidak ada yang meninggalkan kesan mendalam seperti sinetron CINTA ini dihati saya. Bukan hanya ceritanya yang bagus, tetapi setting dan tempatnya terlihat nyata karena mungkin secara garis besar syuting dilakukan dilokasi (tidak berkesan ''Berpura-pura'' seperti sinetron-sinetron yang sekarang sering anda lihat di layar Tv, rumah sakit dibangun dadakan dan terlihat seperti triplek-triplek yang dipasang dengan tulisan RS, atau ruangan kantor yang kelihatan sekali bahwa itu adalah salah satu ruangan didalam rumah, jika ada setting maka settingnya terlihat cukup baik).

telent memainkan karakternya dengan sangat baik dan meyakinkan (tidak seperti sinetron-sinetron sekarang yang demi membayar murah aktor atau aktrisnya mereka menggunakan pendatang baru yang sebenarnya aktingnya tidak cukup meyakinkan, atau menggunakan aktris atau aktor dibawah umur untuk cerita yang seharusnya diperankan orang dewasa).
yang pasti talentnya menarik. menurut saya itu sangat penting dalam film/sinetron bercerita cinta.

editing juga terlihat baik. tidak ada potongan yang jumping. semua mengarahkan cerita, ekspresi pemain dan aksi dengan baik.
pengambilan gambarpun dilakukan dengan baik untuk mendapatkan kesan mendalam mengenai konflik serta aksi yang terjadi.
dan yang saya tekankan mengapa Sinetron ini tidak berakhir membosankan atau saya tinggalkan (sebagai penonton), karena sinetron ini episodnya berakhir ketika cerita telah usai. saya tidak ingat sinetron ini memiliki berapa episod namun seingat saya sinetron ini tayang tidak lebih dari tiga bulan (Sebenarnya episod yang normal agar masih bisa diikuti oleh penonton itu kurang dari 100 episod---kacamatasaya sebagaipenonton), rating sinetron ini pada saat itu pasti tinggi, namun mereka tidak mengacaukan cerita dengan memperpanjangnya hingga cerita menjadi tidak jelas seperti sinetron-sinetron yang sekarang sering kita lihat di layar kaca (yang kebanyakan cerita-ceritanya sudah tidak jelas lagi, yang dibuat sesuai permintaan produser-produser perusak ide kreatif yang berfikiran pendek tentang uang, bukan mengikuti keinginan penonton untuk mewujudkan rasa identifikasinya--> karena terlalu panjang penonton melupakan sinetron yang diperpanjang dan dibuat hingga 5000 episod... OMG).


Setelah Nonton Sinetron ini saya tidak pernah nonton Sinetron lain lagi hingga akhir episod. karena malas, sinetron-sinetron sekarang bagus idenya aja, tapi awal-awal juga kadang sudah ada yang mengecawakan (dari segi artistik, score, atau cerita), belum lagi scoring yang dipake salalu sama dengan sinetron-sinetron yang dibuat dirumah produksi yang sama, jadi cuma soundtrack pembukaannya aja yang beda, ujung-ujungnya episod lebih dari 10 season, dari segi penyajian dan mengeksplor gambar, kurang terlihat dengan alasan kejar tayang dsb... tapi hal ini tidak dapat disesali, mungkin hal seperti itu juga banyak disebabkan dengan keadaan.

pertannyaannya bagaimana kita sebagai filmmaker bisa mengubah pola fikir si PEMEGANG DANA untuk tidak egois merusak ide kreatif kita??? itu adalah hal yang sampai saat ini tidak bisa terjawab sacara nyata. karena pola fikir produser di Indonesia--> produksi pada sinetron yang ratingnya sedang tinggi adalah No.1 selebihnya kesampingkan saja....

16 komentar:

  1. Sinematografinya mantep banget....
    Sinetron ini hanya memiliki 26 episode, tayang per minggu.

    Setiap scenenya digarap dengan apik dan detil.
    Yang paling gw inget bed scene Desy-Primus yang sangat HOT namun tidak vulgar...
    Gak yakin gw ada sinetron jaman sekarang yang mampu menggarap bed scene yang begitu fenomenal kecuali cium kening, peluk, tidur dibatasi bantal...

    BalasHapus
  2. Saya setuju sinetron ini merupakan mahakarya. Saya juga sekali sinetron ini. Saya iri kl menonton drama Jepang atau Korea, kapan sinetron kita bs seperti itu. Tidak hanya sekedar bs menghibur, tp jg membuat bangga masyarakat Indonesia. Bs dikenal di negara lain. Ingin rasanya menunjukkan bahwa Indonesia jg mampu. Sy punya impian ada yg mau menulis skenario yg berkualiatas dan didukung rumah produksi yg bs sdkt idealis, tdk sekedar mengikuti trend. Mas pengarang amatir apakah lulusan IKJ? Mgkn bs bkn tuh mas dg rekan2 mas :).

    BalasHapus
  3. salam dari malaysia. pada pandangan saya, CINTA memang sinetron yang sangat2 hebat. ketika di tayangkan (kami di Johor dpt siaran RCTI) saya masih menuntut di universiti di kuala lumpur (jarak masa dari johor ke kl dalam 4 jam) jadi minta adik rakamkan. masih tercari2 sampai sekarang sinetron sebagus ini.
    * gandingan pelakon yang serasi.
    * dialog yg nampak natural dan tidak dibuat2.
    * lakonan tidak kaku.
    * ceritanya straight to the point, tidak terbawa2 sehingga berpuluh2 episod.
    * penghayatan yang baik dari semua pelakon.
    * soundtrack yang best.
    ~ teringin menonton semula sinetron ini, dan teringin juga membaca novelnya (tahun lepas ke indonesia tapi tak berkesempatan mencari novelnya)

    BalasHapus
  4. wah kapan ya sinetron ini di putar ulang, sinetron ini keren bgt(terlepas dari saya penggemar berat primus yg saat itu di sinetron ini berperan sebagai harris). walau saat sinetron ini di putar di RCTI saya masih SD kls 2 tapi saya masih ingat hebatnya sinetron ini yang menurut saya sangat-sangat lebih bgs dr darama korea (maaf bila ada yg tidak berkenan, itu pendapat saya)

    BalasHapus
  5. Btw kalo mau download filmnya dimana yaa?? Pengen nonton lagii...
    Adakah yang memiliki referensinya??

    BalasHapus
  6. Yaa... sakinga gw sukanya ama film ini dulu, kebetulan waktu itu gw kelas 2 SMP.. wewww.... gw motong rambut segi gaya si Rini itu... ajeeeeeebbbb! Walaupun saat itu gw masih kecil dan ga ngerti mana film yg baik dan gal, nyatanya penilaian gw sbagi bovah boleh diakuin kejujurannya..alias ngatain klo drama ini bagus. Ahaaaaa.....

    BalasHapus
  7. saya setuju kalo sinetron ini keren banget. pengen nonton lagi pasti. padahal waktu saya nonton ini, dulu saya masih SD. dan akhir2 ini nemu cuplikannya. dulu saya g ngerti ini sinetron bagus ato g. tapi sekarang kalo di bandingin sama sinetron2 yang bertebaran g jelas itu, ekting aktor aktrisnya jauh banget. kualitas ektingnya the best, dialognya g lebay, plotnya jelas dan g basa basi.

    BalasHapus
  8. Saya sangat setuju....saya sampai sudah beli via online...dan sangat bersyukur ada yg sempat copy sinetron ini sehingga saya berhasil mendapatkan 26 episode..karena saking kangennya sama ini sinetron yg saya tonton semasa saya ngekos waktu mahasiswi....sinetron ini sinetron terbaik yg pernah saya tonton....Seluruh pemain bermain sangat total dan menjiwai....akting mereka terlihat perfect sekali disini....Primus, Desi, Rudy Salam dan Alm.Dien Novita yg luar biasa banget, dan Hanna Hasyim jg sangat keren...two thumbs up....

    BalasHapus
  9. Tolong sinetron jadul cinta di puter di youtube per episode jgn cuman hanya 3 episode aja

    BalasHapus
  10. Sinetron terkeren

    Yg sy tonton, cerita bagus bintangnya pun ok.

    BalasHapus
  11. S7 aq suka ekting mas primus nya + wajahnya Hhhhh aq cari ful epsnya kok gak ad ya

    BalasHapus